KUIS 1 PBKK - KEYSA ANADEA 5025211028
Kuis 1 Pemrograman Berbasis Kerangka Kerja
Nama : Keysa Anadea Aqiva Ajie
NRP : 5025211028
Link Github: SourceCode Calendar
1. Framework adalah sebuah kerangka kerja yang digunakan dalam pengembangan aplikasi berbasis web atau desktop. Kerangka kerja ini memberikan dukungan yang signifikan kepada pengembang dalam menyusun kode program dengan lebih terstruktur dan terorganisir.
Manfaat penggunaan framework dalam pengembangan perangkat lunak meliputi:
- Kode Program yang Lebih Terstruktur: Salah satu fungsi utama dari sebuah framework adalah memastikan bahwa kode sumber menjadi lebih terstruktur. Dengan struktur yang jelas, program dapat dipecah menjadi komponen-komponen yang sesuai dengan fungsinya masing-masing.
- Meningkatkan Produktivitas Pengembang: Framework membantu meningkatkan produktivitas pengembang dengan menyediakan berbagai alat dan komponen yang telah siap digunakan. Hal ini menghemat waktu yang sebelumnya dibutuhkan untuk mengembangkan fitur-fitur dasar dari nol.
- Meningkatkan Keamanan Perangkat Lunak: Banyak framework memiliki lapisan keamanan bawaan yang membantu melindungi perangkat lunak dari ancaman keamanan seperti serangan SQL injection atau cross-site scripting (XSS).
- Pemeliharaan dan Dokumentasi yang Lebih Mudah: Framework biasanya menyertakan pedoman yang jelas dan dokumentasi yang memudahkan pengembang dalam memahami dan memelihara kode mereka. Ini sangat penting ketika perlu melakukan perubahan atau perbaikan di masa mendatang.
- Mempercepat Proses Pembuatan Aplikasi: Dengan menyediakan komponen-komponen siap pakai, framework membantu mempercepat proses pembuatan aplikasi. Pengembang tidak perlu memulai dari awal setiap kali mereka ingin mengembangkan aplikasi baru.
Dengan semua manfaat ini, penggunaan framework dalam pengembangan perangkat lunak telah menjadi praktik umum yang meningkatkan efisiensi dan kualitas dalam proses pengembangan.
2. Saat menghadapi keputusan tentang metode implementasi yang paling tepat dalam pengembangan sebuah aplikasi, ada sejumlah faktor kunci yang memerlukan pertimbangan mendalam. Faktor-faktor ini mencakup jenis aplikasi yang hendak dibangun, persyaratan desain antarmuka pengguna (UI/UX), serta tujuan yang terkait dengan proyek aplikasi tersebut. Adapun berikut adalah aspek-aspek penting yang harus diakomodasi dalam pemilihan metode implementasi:
Jenis Aplikasi:
- WinForms: Menyangkut aplikasi desktop konvensional yang memiliki antarmuka pengguna yang sederhana, dan tidak memerlukan tampilan yang sangat canggih. Biasanya cocok digunakan untuk aplikasi bisnis internal atau alat administratif.
- WPF: Berkaitan dengan aplikasi yang membutuhkan antarmuka pengguna yang kaya, interaktif, dan memuat elemen-elemen UI yang kompleks. Metode ini sering diterapkan dalam aplikasi bisnis yang menekankan tampilan menarik atau memiliki fitur-fitur multimedia.
- UWP: Merupakan pendekatan yang sesuai untuk aplikasi Windows yang dirancang untuk beroperasi pada beragam perangkat, termasuk desktop, tablet, dan perangkat mobile. Pilihan ini disarankan bila tujuan adalah mengembangkan aplikasi yang dapat berfungsi di berbagai perangkat Windows dengan antarmuka yang responsif.
Desain Antarmuka Pengguna (UI/UX):
- WinForms: Merupakan opsi dengan kemampuan desain UI yang lebih terbatas dibandingkan dengan WPF atau UWP. Antarmuka pengguna WinForms lebih bersifat sederhana dan kurang fleksibel dalam hal desain grafis yang kompleks.
- WPF: Menawarkan tingkat kontrol yang lebih besar dalam perancangan UI, memungkinkan penciptaan tampilan yang lebih menarik dengan dukungan untuk grafis vektor, animasi, tata letak yang fleksibel, serta tampilan yang dinamis.
- UWP: Juga menyuguhkan desain UI yang kaya dan responsif, memungkinkan adaptasi yang mudah terhadap berbagai ukuran layar dan mode pengguna.
Kinerja dan Efisiensi:
- WinForms: Umumnya dianggap lebih efisien dan responsif dalam hal kinerja, terutama dalam konteks aplikasi yang sederhana.
- WPF: Mungkin memiliki kinerja sedikit lebih lambat dibandingkan dengan WinForms karena kompleksitas tampilannya, tetapi kinerja ini biasanya memadai untuk sebagian besar aplikasi.
- UWP: Menitikberatkan pada efisiensi sumber daya dan mengusung arsitektur yang lebih modern, sehingga menjadi pilihan yang bijak untuk aplikasi yang dijalankan di berbagai perangkat dengan sumber daya yang terbatas.
Platform dan Target Audience:
- WinForms: Merupakan platform yang mapan dan cocok digunakan untuk aplikasi desktop Windows tradisional yang ditujukan untuk pengguna dalam korporasi atau lingkungan bisnis.
- WPF: Menjadi pilihan yang tepat jika tujuannya adalah mengembangkan aplikasi dengan tampilan yang menarik serta berfitur canggih. Pilihan ini sering digunakan untuk aplikasi konsumen atau aplikasi bisnis yang menonjol dalam kreativitas.
- UWP: Merupakan platform universal yang sesuai untuk aplikasi yang akan dijalankan di berbagai perangkat Windows, termasuk desktop, tablet, dan perangkat mobile.
Semua pertimbangan ini harus dilakukan dengan hati-hati dan sesuai dengan kebutuhan proyek yang bersangkutan sebelum mengambil keputusan terkait metode implementasi yang paling cocok.
3.
WINFOR : Pembuatan Calculator
WPF : Pembuatan Halaman Dasbor
Link Source Code: Sourcecode Dasbor
UWP : Pembuatan Photolab
Link Source Code: SourceCode Photolab
4. Rich User Interface, atau yang sering disingkat sebagai Rich UI, adalah suatu pendekatan dalam pengembangan aplikasi yang menawarkan pengalaman interaktif, dinamis, dan visual yang lebih kompleks kepada pengguna dibandingkan dengan antarmuka pengguna yang lebih sederhana atau klasik. Ciri khas dari Rich UI melibatkan tampilan yang menarik dengan penggunaan grafik yang canggih, animasi yang dinamis, serta efek visual yang beragam. Selain itu, Rich UI cenderung memiliki antarmuka yang responsif yang memungkinkan interaksi yang mulus dengan berbagai elemen, termasuk tombol, data, dan unsur-unsur grafis lainnya.
Untuk kali ini saya akan membuat design UI untuk Calender :
5. Dibawah ini merupakan video implementasi saya untuk pembuatan calender diatas:
Komentar
Posting Komentar